51 research outputs found

    A REAL-TIME LICENSE PLATE DETECTION SYSTEM FOR PARKING ACCESS

    Get PDF
    The automatic and real-time license plate detection system can be used as an access control entry of vehicles into the parking area. The problem is how to recognize the vehicles that will go into the parking lot and how to recognize various types of license plates in various light conditions quickly and accurately. In this research, the prototype was developed with a detection system to recognize the vehicles that will enter the parking area, and a license plate recognition system. In the license plate recognition system, the Fourier transform and Hidden Markov model method have proposed to detect location of license plate and as  characters segmentation to recognize Indonesia license plates. The research results have shown that the developed prototipe system has successfully recognized all Indonesia license plates in several of light condition and camera position. The percentage of plate recognition in the real-time experiment is 84.38%, and the average execution time for all recognition process is 5.834 second

    Perancangan Dan Pembuatan Perangkat Lunak Untuk Optimasi Masalah Mixed Integer Programming Dengan Algoritma Non Linier

    Get PDF
    Banyak metode yang digunakan untuk menyetesaikan masatah pemrograman linier bilangan bulat. Tetapi selama ini metode-metode tersebut menggunakan pemrograman linier. Perangkat tunak yang dirancang kali ini digunakan untuk menyelesaikan permasalahan pemrograman bitangan bulat, khusus untuk masalah bilangan bulat biner, yaitu permasalahan dengan kendala variabel bernilai 0 atau 1. Permasalahan ini banyak digunakan untuk menyelesaikan permasalahan pengambilan keputusan ya-atau-tidak, yang aplikasinya banyak dibutuhkan pada dunia industri. Permasalahan bitangan bulat not-satu yang diberikan dapat didekati· dengan suatu persamaan kuadratik atau non tinier. Permasatahan non tinier ini disetesaikan dengan salah satu algoritma non tinier dengan kendata, yaitu pemrograman Separabel. Prosedur Branch and Bound digabungkan dengan teknik Pemeriksaan digunakan untuk mencari nilai optimum bilangan bulatnya

    Stowage Planning System for Ferry Ro-Ro Ships Using Particle Swarm Optimization Method

    Get PDF
    Stowage planning involves distributing cargo on board a ship, including quantity, weight, and destination details. It consists of collecting cargo manifest data, planning cargo location on decks, and calculating stability until the vessel is declared safe for sailing. Finding the ideal solution to real-world situations in this stowage planning problem is challenging and frequently requires a very long computing period. The Particle Swarm Optimization (PSO) algorithm is one of the evolutionary algorithms known for its efficient performance. PSO has been extended to complex optimization problems due to its fast convergence and easy implementation. In this study, the Particle Swarm Optimization (PSO) method is implemented to automate stowage arrangements on ships considering three factors (width, length, and weight of the vehicle). This system was evaluated with KMP Legundi vehicle manifest data and four load cases of 12 different vehicle types that can be loaded on Ferry / Ro-Ro Ships. It provides complete vehicle layouts and allows interactive changes for stowage planners, ensuring speed and accuracy in arranging ship cargo.Stowage planning involves distributing cargo on board a ship, including quantity, weight, and destination details. It consists of collecting cargo manifest data, planning cargo location on decks, and calculating stability until the vessel is declared safe for sailing. Finding the ideal solution to real-world situations in this stowage planning problem is challenging and frequently requires a very long computing period. The Particle Swarm Optimization (PSO) algorithm is one of the evolutionary algorithms known for its efficient performance. PSO has been extended to complex optimization problems due to its fast convergence and easy implementation. In this study, the Particle Swarm Optimization (PSO) method is implemented to automate stowage arrangements on ships considering three factors (width, length, and weight of the vehicle). This system was evaluated with KMP Legundi vehicle manifest data and four load cases of 12 different vehicle types that can be loaded on Ferry / Ro-Ro Ships. It provides complete vehicle layouts and allows interactive changes for stowage planners, ensuring speed and accuracy in arranging ship cargo

    PERBAIKAN EFEK KETIDAKSERAGAMAN PENCAHAYAAN PADA CITRA DENGAN HISTOGRAM STATISTIK

    Get PDF
    Dalam kaitan dengan ketenaran kamera digital dan scanner, ada banyak kesempatan untukmendapatkan citra-citra digital. Bagaimanapun juga, citra-citra tersebut kadang-kadang mempunyaitingkatan pencahayaan yang tidak merata. Hal ini sangat mempengaruhi nilai dari visual citra tersebut.Oleh karena itu, citra tersebut harus dikoreksi untuk mendapatkan nilai visual yang lebih baik.Pemeratan pencahayaan pada citra digital dapat meningkatkan kualitas visual pada suatu citra.Untuk meningktakan kekontrasan dan perataan efek pencahayaan pada suatu area citra untukmendapatkan nilai intensitas pixel yang merata, pada jurnal penelitian ini diambil tetang skema baruuntuk equalisasi histogram. Skema equalisasi global secara konvensional menghasilkan equalisasi yangberlebihan (over-equalizes) untuk suatu area / region sehingga pixel yang dihasilkan terlalu terang atauterlalu gelap dan equalisasi lokal menghasilkan blok yang diskontinyu yang tidak diinginkan. Denganteknik perancangan dari histogram original ke dalam sebuah sub histogram dengan refferensi tingkatkecerahan dan mengatur setiap sub histogramnya dengan batasan dan perhitungan nilai rata-rata (mean)dan varian (variance).Citra yang terakhir yang merupakan turunan dari penjumlahan nilai pembobot pada pengaturancitra yang didapatkan dengan menggunakan equalisasi sub-histogram. Dengan membatasi nilaiminimum dan nilai maximum pada operasi equalisasi pada sub-histogram individu, efek dari overequalizationdapat dihilangkan. Selain itu hasil dari citra tidak akan kehilangan fitur-fitur informasidalam area histogram yang tingkat kepadatannya rendah selama pada area tersebut dikenakan prosesequalisasi secara terpisah.Kata kunci : Citra-citra digital, Equalisasi global, Sub-histogram

    Hybrid Speckle Noise Reduction Method for Abdominal Circumference Segmentation of Fetal Ultrasound Images

    Get PDF
    Fetal biometric size such as abdominal circumference (AC) is used to predict fetal weight or gestational age in ultrasound images. The automatic biometric measurement can improve efficiency in the ultrasonography examination workflow. The unclear boundaries of the abdomen image and the speckle noise presence are the challenges for the automated AC measurement techniques. The main problem to improve the accuracy of the automatic AC segmentation is how to remove noise while retaining the boundary features of objects. In this paper, we proposed a hybrid ultrasound image denoising framework which was a combination of spatial-based filtering method and multiresolution based method.  In this technique, an ultrasound image was decomposed into subbands using wavelet transform. A thresholding technique and the anisotropic diffusion method were applied to the detail subbands, at the same time the bilateral filtering modified the approximation subband. The proposed denoising approach had the best performance in the edge preservation level and could improve the accuracy of the abdominal circumference segmentation

    SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS UNTUK PEMETAAN KEMISKINAN DAN GIZI BURUK DI JAWA TIMUR

    Get PDF
    Sistem informasi geografis (SIG) merupakan alat untuk menganalisa permasalahan dan membuat keputusan berdasarkan informasi spasial. Dengan SIG, seorang pengguna dapat dengan mudah memilih data pada peta yang dibaca untuk tugas tertentu. Indonesia yang merupakan negara berkembang, masih memiliki daerah-daerah yang merupakan kantong-kantong kemiskinan dan gizi buruk termasuk di provinsi Jawa Timur. Melalui penerapan sistem informasi geografis, akan lebih mudah untuk mengetahui informasi – informasi mengenai daerah – daerah yang mengalami gizi buruk dan daerah yang  tergolong miskin. Pada penelitian ini, dibuat suatu Sistem Informasi Geografis (SIG) berbasis web tentang pemetaan kemiskinan dan gizi buruk yang ada di propinsi Jawa Timur. Adapun layer – layer yang akan di gunakan antara lain layer desa Jawa Timur, layer daerah kemiskinan, layer daerah gizi buruk, layer kepadatan penduduk , layer tempat pelayanan kesehatan , layer data rumah tangga menurut kabupaten yang pernah membeli RasKin, layer data penyandang masalah sosial seperti penyandang kusta. Kata Kunci: Sistem informasi geografis, gizi buruk, kemiskinan, layer, RasKi

    SISTEM PENGENALAN MANUSIA MELALUI KEUNIKAN FISIOLOGIS SELAPUT PELANGI MATA DENGAN MENGGUNAKAN FILTER LOG GABOR

    Get PDF
    Penelitian ini mengajukan sebuah sistem pengenalan manusia melalui karakteristik pola fisiologis selaput pelangi (iris) matanya. Pengenalan selaput pelangi mata (iris recognition) merupakan suatu teknologi pengolahan citra yang digunakan untuk mendeteksi dan menampilkan selaput pelangi (iris) pada alat indera mata manusia saat kelopak mata terbuka. Terdapat beberapa tahap dalam proses pengenalan menggunakan pola iris mata manusia. Langkah pertama adalah melakukan proses segmentasi untuk mendapatkan daerah selaput pelangi (iris) mata yang berbentuk melingkat dengan menggunakan metode operator integro-diferensial. Selanjutnya dilakukan proses normalisasi hasil segmentasi menjadi bentuk polar dengan menerapkan metode metode Daughman’s rubber sheet model. Setelah itu diterapkan proses ekstraksi fitur atau pola dari citra ternormalisasi menggunakan filter Log-Gabor. Pencocokan untuk mengukur kesamaan antara pola iris mata manusia dengan pola-pola dalam basisdata sistem dilakukan menggunakan Hamming distance. Dalam percobaan pengenalan individu menggunakan basisdata iris mata MMU diperoleh akurasi sebesar 98%. Kata Kunci: Pengenalan selaput pelangi, Pengenalan iris mata, Filter log-Gabor, Segmentasi citra, Sistem biometri

    KALKULATOR SAINTIFIK BERBASIS KAMERA

    Get PDF
    Sistem Optical Character Recognition (OCR) merupakan teknologi pengolahan citra untuk mengidentifikasi tulisan atau karakter yang terdapat pada sebuah gambar. Dalam menerjemahkan suatu citra, Optical Character Recognition melakukan segmentasi terlebih dahulu terhadap citra tersebut sehingga menjadi potongan – potongan gambar karakter. Setelah terbagi menjadi potongan – potongan gambar sistem OCR melakukan pengenalan pada masing – masing gambar karakter tersebut. Karakter dalam gambar yang di scan dengan OCR diubah menjadi text yang kemudian ditampilkan ke layar. Penelitian ini mengimplementasikan template matching dengan koefisien correlation untuk mengidentifikasi tulisan atau text yang terdapat pada sebuah citra. Dan kemudian hasil keluaran dari OCR akan diubah menjadi angka dan operator untuk selanjutnya dilakukan proses kalkulasi atau penghitungan. Dan hasil perhitungan kemudian ditampilkan ke layar. Dari beberapa percobaan diperoleh akurasi pengenalan dan perhitungan sebesar 85%

    SISTEM DETEKSI KELELAHAN PENGEMUDI BERDASARKAN PENGUKURAN KEDIPAN MATA

    Get PDF
    Pendeteksian kelelahan pada pengemudi sangatlah penting untuk keamanan dalam berkendara, terutama pada saat perjalanan jauh atau mudik sekalipun. Penelitian ini mengajukan sebuah sistem deteksi kelelahan pengemudi berbasis video berdasarkan pada pengukuran kedipan mata (eye blinking detection). Data yang digunakan direkam menggunakan kamera smartphone dengan posisi pengemudi menghadap kamera (frontal face). Proses penentuan kondisi pengemudi dimulai dengan pendeteksian lokasi wajah dari pengemudi menggunakan metode Viola-Jones. Jika wajah sudah terdeteksi, dilanjutkan dengan deteksi mata pada citra wajah tersebut menggunakan metode yang sama. Hasil deteksi mata ini digunakan untuk menentukan kondisi mata terbuka atau mata tertutup. Deteksi dilakukan pada setiap frame gambar video.  Seorang pengemudi dikatakan berada pada kondisi kelelahan atau mengantuk jika mata tertutup selama minimal 9 frame berturutan atau selama 0.3 detik. Dari hasil pengujian, wilayah mata terdeteksi dengan cukup baik dengan akurasi rata-rata dari hasil deteksi kedipan mata yaitu kondisi mata tertutup atau terbuka adalah sebesar 98.73%. Kata Kunci: Pengenalan wajah, pengenalan mata, deteksi kelelahan pengemudi, deteksi kedipan mata (eye blinking detection), sistem transportasi cerda

    SISTEM TEMU KEMBALI CITRA BATIK BERDASARKAN KARAKTERISTIK TEPI DAN WARNA

    Get PDF
    Batik merupakan warisan kebudayaan Indonesia yang perlu dijaga, salah satunya dapat memanfaatkan teknologi dengan menggunakan citra batik. Content Based Image Retrieval (CBIR) merupakan teknik pencarian citra dengan memasukkan informasi berupa citra query yang diinginkan oleh pengguna terhadap beberapa data citra dengan memanfaatkan database. Teknik CBIR didasarkan pada perbandingan warna, bentuk, serta tekstur citra. Dalam sistem temu kembali citra diperlukan pengekstraksian karakteristik dari citra. Karakteristik yang akan di ekstrak dalam citra batik adalah tepi dan warna yang merupakan karakteristik utama batik. Tidak hanya itu saja, pada sistem ini akan memanfaatkan teknik CBIR menggunakan metode LoG (Laplacian of Gaussian) dan Law Texture. Sistem temu kembali citra batik berdasarkan karakteristik tepi dan warna ini bertujuan untuk memudahkan pengguna dalam menemukan kembali citra batik di dalam komputer dengan karakteristik yang pengguna inginkan. Sistem akan melakukan perbandingan antara citra acuan yang pengguna pilih dengan berbagai macam citra batik yang pengguna miliki
    • …
    corecore